Jadi 3 bulan yang lalu penulis pindah ke sebuah kosan dekat dengan kompleks kampus. Penulis tergiur dengan tawaran internet dan air hangatnya. Apa sih yang tidak lebih baik dari malam dengan internet setelah mandi air hangat?
Turns out, internetnya menggunakan penyedia internet lokal yang memakai sistem voucher. Penulis tidak merasa bermasalah dengan sistem voucher. Namun, yang menjadi masalah adalah harganya yang kelewat mahal. 200k untuk 12gb? Serius? Dan promo unlimited tengah malam dari jam 00:00-08:00 WIB untuk 200k juga. Ini namanya pembunuhan dompet.
Satu-satunya yang penulis benci dari kuota adalah penggunaannya yang terbatas. Penulis yang sering menggunakan torrent dan Steam menjadi merasa terbelenggu dengan sistem ini. Dengan satu episode kartun yang sebesar kurang lebih 500MB, itu sudah mamakan cukup banyak kuota. Belum penggunaan Youtube dan browsing lainnya.
Tapi di balik itu semua, Ibu Kostnya ramah dan makanannya murah. Well, Ibu Kostnya jualan makanan di situ, jadi mencari makanan jadi terasa lebih murah. Dengan begini makan nasi telor tiap hari tidak akan terasa membosankan. Cukup berjalan 1-5 meter dan pesan makanan. Luar biasa.
Tapi tetap saja internetnya busuk
Turns out, internetnya menggunakan penyedia internet lokal yang memakai sistem voucher. Penulis tidak merasa bermasalah dengan sistem voucher. Namun, yang menjadi masalah adalah harganya yang kelewat mahal. 200k untuk 12gb? Serius? Dan promo unlimited tengah malam dari jam 00:00-08:00 WIB untuk 200k juga. Ini namanya pembunuhan dompet.
Satu-satunya yang penulis benci dari kuota adalah penggunaannya yang terbatas. Penulis yang sering menggunakan torrent dan Steam menjadi merasa terbelenggu dengan sistem ini. Dengan satu episode kartun yang sebesar kurang lebih 500MB, itu sudah mamakan cukup banyak kuota. Belum penggunaan Youtube dan browsing lainnya.
Tapi di balik itu semua, Ibu Kostnya ramah dan makanannya murah. Well, Ibu Kostnya jualan makanan di situ, jadi mencari makanan jadi terasa lebih murah. Dengan begini makan nasi telor tiap hari tidak akan terasa membosankan. Cukup berjalan 1-5 meter dan pesan makanan. Luar biasa.
Tapi tetap saja internetnya busuk
Komentar
Posting Komentar